Sabtu, 02 Maret 2013

Legend Sword (6)

**==== Legend Sword Part 6 ====**


 *-----" Legenda Desa Kesunyian *-----* 

Original Text by : Bima arsa

" Uhuk uhukk kepalaku sakit " Ujar Cindy yg memegang kepalanya
" Mangkanya kak, jangan terlalu banyak bergerak, jadi nya begini " Sahut Achan yg meng elus elus kepala Cindy
" Ku kecup jemarinya, Ku kecup keningnya dan Ku kecup pipinya, syalalala " Suara Nabilang menyanyi dengan riang
" Pletuk "
" Jangan berisik,kan Cindy lagi sakit " Ujar Mocher menjitak kepala Nabilah
" Wleee, KU KECUP JEMARI NYA !! " Jawab Nabilah yang mengeraskan suaranya dan langsung kabur
" Azz Dasar bocah bandel, oh iya Aku pergi keluar dulu, mau liat suasana di Desa ini "
" iya Ka :) " Jawab Achan
M pun pergi meninggalkan rumah, firasat buruk pun terbayang di dalam benaknya, karena gelisah di periksalah rumah 1 per 1, setelah memeriksa beberapa rumah, tampak ada sebuah rumah mencurigakan
" Krekkk " Bunyi pintu di buka oleh M
" Huhh banyak banget debunya " Grutu M dalem hati
Lantai 1 sudah di jelajahi olehnya, sekarang M menuju ke lantai 2, karena penasaran di bukalah lemari yang ada di lantai 2

" Apa ini ? " Ujar M sambil membaca sebuah catatan seseorang di bangku yang kotor.

" Hari hari indah mulai tak ada lagi,semenjak terjatuhnya Meteor hitam, wabah penyakit mulai menyerang Desa Dokukai, 1 per 1 keluarga ku meninggal, sungguh pahit ku jalani hari hari ini, belum sempat sampai di situh, ternyata dampak orang orang sakit karena Monster Naga Hitam, semua penduduk mati,terkecuali aku dan kaka ku,entah mengapa aku selalu di ikuti keberuntungan,aku selamat di dalam wabah ini,aku tinggalkan buku catatan ini,untuk orang yg singgah di sini,semoga bermanfaat,oh iya Monster tersebut muncul ketika malam purnama tiba,hati hati terhadap Monster itu.

Tertanda : Stella C " Baca M dalam hati


" Wah, ternyata ini yang membuat Aku gelisah singgah di kota ini
" 1, 2  sial besok lusa bulan purnama !! harus cepat cepat pergi ni !! " Pikir M yang tidak mau ambil resiko karena bersama Achan, Nabilah dan Cindy.
M pun bergegas pergi ke tempat Achan dll berada untuk memberitahukan info yang ia dapat.

" Hore jangkrik ku menang, belalang ini jelek !! " Ucap Nabilah yang Riang bermain sendirian
" Aunggg Aungg " Gonggongan serigala yang siap menerkam Nabilah kecil
" Tolong kaka Mocher !! " Jerit Nabilah yang ketakutan
" Bhusttyyhhh "
M pun datang dan dengan mudah menebas serigala liar tersebut
" Asyik, dapet serigala,makan malam hari ini kayaknya enak " Ucap M kegirangan sambil memikirkan masakan Achan untuk makan malam
" Huhuhu " Tangis Nabilah tersedu sedu
" Lho, Kamu ngapain di sini? ko nangis? lagi latihan Ackting ya? "
" Huahuaaaa :"( " Tangisan Nabilah makin kencang
" Dasar aneh, ko acktingnya seperti beneran ya " Polos M yang tidak tahu kejadian sebenarnya
Nabilah kecil pun mengambil batu yang ada di dekatnya, kemudian di lempar ke M sambil menangis
" Awww,kenapa si kamu? "
" Aku kan mau di makan anjing buluk tau, kok malah ngeldek :"( "
" Ehhh?? kaka kira latihan akting XD "
Kemudian Nabilah mengambil batu yg ke 2 kali nya
" Tunggu !! kaka mau lihat jenis kelamin serigala itu, baru deh Kamu lempar batunya "
 " Swinggg BLAKK " Batu ke dua pun mendarat ke kepala M, dengan kesal Nabilah pergi sambil menggembungkan pipinya lalu menangis
" Dasar Bocah Aneh " Ucap M
" Oh iya, serigala itu kelamin nya apa ya? " Lanjut Polos M
Dengan penasaran, dia menghampiri bangkai Serigala liar tersebut
" Waaahh !! ini tidak mungkin !! "
Ternyata M Kaget, karena penis Serigala itu lebih besar dari pada punya nya, tampak wajah kecewa yg terpancar dari raut muka M
" Ga jadi makan serigala deh, hmmm makan apa ya? oh iya ada banyak burung, sepertinya enak nih sup burung " Pikir M dalam hati, tanpa basa basi M menangkap beberapa burung dan di bawa ke tempat Achan

++--- Rumah Tua ---++

" Huhuhu kaka Achan, abang M jahat " Ujar Nabilah kecil mengadu kepada Achan
" Kamu di apain de ? "
" Masa Aku di bilang latihan akting, padahal Aku nangis beneran, tadi Aku mau di makan Anjing jelek "
" Hahaha "
Semua tertawa Cindy yang sakit pun ikut tersenyum, tidak lama kemudian M datang membawa beberapa ekor burung hasil tangkapannya
" Hallo semua, hehehe, Aku bawa burung, ada yang mau masakin ?? " Ujar M
" Akuu ! " Teriak Cindy yang menahan sakit
" Eh? Kamu kan lagi sakit ? " jawab M
" Ee .. engga kok "
" Seterah deh, masak yang enak ya "
" Sip "

Sementara Cindy memasak untuk M, Nabilah dan Achan.
Mereka ber 3 memainkan permainan, muka Nabilah pun hitam karena selalu kalah dalam permainan itu, setiap kalah 1 pertandingan terkena 2 kali coretan Arang, Nabilah pun sudah kalah sebanyak 10 kali, Wajahnya hitam, M dan Achan pun tertawa terbahak bahak.
" Wah harum baunyaa, perut ku sudah lapar " Ucap M
" Eh iya sama " Sambung Achan
" Ah pada curang ni mainnya, wleee " Ujar Nabilah yang kesal karena kalah bermain, di ambilah tempat di mana serbuk arang berada, tak tanggung tanggung setengah serbuk di lempar ke M.
" Hahaha " Tawa Achan melihat wajah M sambil menunjuk wajah M, tidak sampai di situh Nabilah pun melempar kembali setengah sisa serbuk yang ada ke wajah Achan
" Wahahahaha !! " Mocher juga ikut ketawa sambil menunjuk wajah Achan
mereka berdua tertawa bersama karena kejadian ini
Nabilah pun pergi kabur meninggalkan M dan Achan yang sedang sibuk tertawa
" Ka Cindy masak apa ? " Tanya Nabilah penasaran
" Ehh, aku masak sup burung, semoga Kaka M senang yaa :) " Jawab Cindy yang tersenyum senyum sendiri
" Ciyeeeeeeeee, jadi ini masakan Cinta buat ka M ? "
" Sepertinya begituh "Jawab Cindy keceplosan
" Eh engga, ini masakan untuk kita semua kok " Lanjut Cindy mengeles
" Sebenernya apa yang aku pikirin si, huftt " Ujar Cindy dalam hati
" Kayaknya enak tuh ka, icip dikit boleh dong, hehehe " Rayuu gadis kecil yang tergiur oleh masakan Cindy
" Iyaa dede bawel :P "
" Sruuutttttt, hmmmmm enaknyaaaaaa, sering sering ya ka masak nya :D, belajar di manah ka ? "
" Makasih atas pujiannya,oke deh,belajar sendiri de :) "
Nabilah pun icip icip, sampe sampe makan duluan, karena tidak sabar menunggu, Cindy pun selesai memasak di bawalah hidanagan penuh rasa kasihsayang kepada M dan Achan
" Siapa yang sudah menunggu ?? " Tanya Cindy sambil melirik ke arah M
" Saya saya sayaaaa !! " Jawab bareng Nabilah dan Achan
" Ayoo silahkan di cicipi,maaf kalo ga enak " Ujar Cindy
" Hmmmm baunya harum,selamat makan ! "  Ucap Achan yang buru buru menyantap masakan Cindy, Tanpa di suruh siapa pun, Cindy mengambil makanan yang dia masak untuk M, kemudian dia menyodorkannya ke M
" Ehh makasih ya Cin :) " Ucap Mocher
Cindy hanya tersenyum
mereka pun menyantap makanan buatan Cindy bersama sama, malam pun menjelang, lalu M memberikan info yang ia dapat sewaktu keliling Desa, semua terkejut mendengar berita yang di beri tahu oleh M, Ternyata M salah perhitungan, belum sempat berkemas, bulan pun muncul mengeluarkan Sinarnya yang putih
" HOARRRRRRGGGGHHH !!! " Suara auman Monster yang berada tidak jauh dari tempat mereka berada
" Sial !! Aku salah perhitungan !! Cepat semuanya berlindung " Ujar M memberikan perintah
" GA MAU !! Aku mau ikut bertempur bersamamu " Jawab Cindy memaksa
" Ga boleh !! "
" Bodo !! "
" Seterah dah "
M pun bersaip siap untuk bertempur, deangan gaya yang Cool mengeluarkan Pedang yang berwarna Dark Black, denga terpaksa M membawa Cindy yang bersikeras ingin bertempur bersamanya, sedangkan Achan & Nabilah bersembunyi di dalam kamar rumah.
Dari langit terlihat bayang yang menyerupai Ular Raksasa
" Horrrgggggggghhhh  Wussssshhhhh " Naga itupun menyemburkan api berwarna hitam, sekeliling tempat terbakar karena ulah Naga yang mengamuk
" Wow, besar juga naganya " Ujar M yang terpesona
" Dia mikirn apa sih ? Kan ini saat saat kritis " Pikir Cindy dalam hati
Naga itu pun mendekati M dan Cindy
" BRUSHHH " Ekor Naga tersebut mengharah ke M, dengan mudahnya M menghindar
" Brakgghhhh " Tapi tidak dengan Cindy, dia terkena ekor Naga hitam itu, lalu terhempas lumayan jauh
" Uhuuuukk !! "
" Cindy !!! " Teriak M
Naga tersebut bergerak cepat menyusuri tanah, Mocher pun di lilit oleh Naga Hitma itu, M berusaha berontak, tapi apa daya, karena Naga itu sangat kuat
" Hurrraaarrggghhh " Naga itu menyemburkan api hitam ke M, M hanya bisa menangkis dengan pedang nya
" Menarilah Rhysuke !! " Tiba tiba pedang Cindy menghantam Naga tersebut, Naga tersebut pun mulai mengamuk, sasaran nya sekarang Adalah Cindy yang tak berdaya.
" Hgyaaaaa !! KingsDevil Mode !! " seketika Mocher di selimuti Kabut berwarna Hitam di lapisi Aura Ke unguan Hitam
" Blaze Heaven !! " Tebasan Pedang M membelah hampa udara, tebasannya membentuk sebuah Sabit Hitam yang langsung mengarah kepada Naga, Naga tersebut hanya terpental
" HWAARHGGGGG !! " Naga itu semakin mengamuk, Naga tersebut memesatkan kekuatan di dalam mulut untuk menembak Bola Hitam besar.
" BOSSSHHHHHH " Bola Hitam Raksasa itu mengarah langsung ke M.
" Blaze Heaven " BHR pun terpotong menjadi 2
" Technical Line Spedd " M menuju Naga itu sambil berlari dengan secepat kilat, di taikilah Naga dari ekornya, langsung menuju ke atas pala Naga
" Sun Dark Demons Blaze " Di kumpulkan semua kekuatan di satu titik, Terlihat Pedang M mengeluarkan sinar Hitam kemerah merahan
" Mati kau !!! " Naga itupun di tusuk di bagian Kepalanya, Akhirnya M memenangkan pertarungan yang sangat sengit, tak lama kemudian M mengahmpiri Cindy yang terluka parah
" Cindy bertahanlah !! "
" Ii .. iii... yaaa , uhukkk "
" Semua telah usai, bersabarlah !! "
" Swingg swingg swingggg " Dari mayat Naga Hitam itu kelaur Keristal Hitam, Kristal Hitam itu melayang menghampiri M
" Apa ini ?? " pikir M dalam Hati
" Haaah ?? Luka luka ku semua sembuh dalam seketika " Lanjut M pikir dalam hati
" Cindy bersiaplah,akan aku transfer energi dari kristal ini ke kamu "
" Swungg swungg swungg "
Tubuh Cindy pun menyerap energi dari Kristal hitam itu
" Uhhggg...... Terimakasih kaka, Aku mulai membaik " Ujar Cindy yang masih lemas karena di hajar Oleh Naga Hitam
" Syukurlah " Singkat M menjawab
M pun membawa Cindy ke rumah di manah Achan dan Nabilah berada, tak lupa dia membawa Kristal tersebut dan di masukan ke dalam saku nya

Bersambung ke part 7

Semoga kalian bisa terhibur dengan Karangan saya, komentar lu di tunggu, Terimakasih          

6 komentar: